Dalam
videonya, ia tengah terbaring dengan bantuan alat pernapasan di sebuah rumah
sakit.
"Alhamdullilah, Innalillahi waa innailaihi
rojiun. Subhanalah. Nggak nyangka, padahal sering swab, sudah berkali-kali dan
selalu negatif," kata Syekh Ali Jaber, dilansir dari video yang diunggahnya,
Selasa (29/12/2020).
Baca Juga:
Menag Yaqut: Jasa Syekh Ali Jaber pada Indonesia Amat Besar
Sebelum
dinyatakan positif Covid-19, ia mengaku sempat mengalami demam dan bantuk.
Namun, ia tak mengira jika itu gejala Covid-19.
"Saya
minum obat untuk mengurangi panas, kemudian obat batuk. Saya juga minum madu
dan lain sebagainya," katanya.
Doa
dari para ulama hingga tokoh-tokoh politik pun menggema di jagat media sosial
untuk sosok ulama yang pernah mengalami upaya percobaan pembunuhan ini.
Baca Juga:
Syekh Ali Jaber Dimakamkan di Tangerang
In
Memoriam: Maafkan Penusuknya
Sosok
Syekh Ali Jaber sempat menjadi perbincangaan saat ulama keturunan Madinah yang
berkewarganegaraan Indonesia itu lolos dari upaya pembunuhan ketika sedang
berdakwah.