WahanaNews.co | alami mati mesin, hingga terapung di lautan selama dua hari, Wiliams Djeru (63), warga Desa Mania, Kecamatan Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan terdampar di Pantai Menanga Dita, Desa Kakaha, Kecamatan Ngadu Ngala, Kabupaten Sumba Timur, NTT.
Nelayan tersebut terdampar setelah perahu yang ditumpangi untuk mencari ikan mengalami mati mesin. Kapal tersebut terapung di lautan selama dua hari.
Baca Juga:
Bakamla Jemput Dua Nelayan Kepri yang Terdampar di Malaysia
"Saat ditemukan selamat, nelayan itu kondisinya lemas karena tidak makan dan minum selama dua hari tiga malam," ujar Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Sumba Timur, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Fajar Widyadharma Lukman, Senin (22/8/2022).
Fajar menyebut, Wiliams ditemukan oleh Agus Kabubu Tarap (33), nelayan asal Dusun Laiurang, Desa Kakaha, Kecamatam Ngadu Ngala, Sumba Timur, Senin (22/8/2022) pagi.
Sekitar pukul 07.00 Wita, Agus tiba di pantai Menanga Dita dan melihat Wiliam terapung dengan perahunya ke arah barat.
Baca Juga:
Nelayan Asal Banten Terdampar di Perairan Tasikmalaya Karena Kehabisan Solar
Tak berapa lama, perahu milik Wiliam balik haluan menuju ke arah Agus. Karena Wiliam terus berusaha menuju ke pinggir pantai, Agus pun lantas menunggunya di pantai.
"Setelah tiba di pinggir pantai, Wiliam minta tolong kepada Agus untuk membawa perahu miliknya ke darat," kata Fajar.
Setelah itu, Wiliam langsung tertidur di pantai karena lemas.
"Kepada Agus, Wiliam mengaku kalau ia sudah terdampar selama dua hari tiga malam di laut, karena mesin perahu milik korban macet," ungkap Fajar.
Setelah mengetahui Wiliam terdampar dan lemas karena belum makan, Agus lalu membawa korban ke rumahnya. Agus memberi nelayan itu makan dan minum.
"Agus iba dengan kondisi Wiliam karena sudah tiga malam tidak makan dan minum lantaran tidak ada bekal," kata Fajar. Agus pun melaporkan kejadian itu ke aparat desa setempat.
Wiliam dibawa ke rumah Kalambar Hulu Uma yang merupakan kepala Dusun Laiurang, Desa Kakaha, sambil menunggu keluarga dari dari Waijelu, Kabupaten Sumba Timur yang datang menjemput.
Agus juga sudah memberitahukan kepada keluarga Wiliam soal keberadaannya.
"Keluarga Wiliam sudah mengetahui posisinya. Keluarga segera menjemput Wiliam di Desa Kakaha," ujar dia. [rsy]