WahanaNews.co, Jakarta - Sekretariat Kabinet (Setkab) menerima kunjungan mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Slamet Riyadi Surakarta (Unisri), Selasa (23/01/2024), di Aula Serbaguna Gedung III Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta.
Di hadapan 126 mahasiswa tersebut, Kepala Biro Sumber Daya Manusia, Organisasi, dan Tata Laksana (Karo SDMOT), Setkab, Henny Navilah mengatakan bahwa Setkab terbuka untuk berbagai bidang keilmuan.
Baca Juga:
DWP Setkab Serahkan Beasiswa Pendidikan dan Tali Kasih bagi 64 Siswa
“Jika suatu saat adik-adik semua ingin berkarier di Sekretariat Kabinet atau Kementerian Sekretariat Negara, semua background pendidikan memang bisa diakomodir terutama di lingkungan Sekretariat Kabinet,” ujar Henny.
Hennny menambahkan, salah satu tugas Setkab adalah memberikan rekomendasi kebijakan kepada presiden dan wakil presiden dalam rangka penyusunan rencana kerja pemerintah. Oleh karena itu, Setkab membutuhkan SDM yang mumpuni di berbagai bidang keilmuan.
“Background keilmuan yang Bapak sampaikan tadi, ada HI (hubungan internasional), ada administrasi negara, ada ilmu komunikasi, kebetulan memang menjadi background keilmuan yang cukup banyak diterima di lingkungan Sekretariat Kabinet,” imbuhnya.
Baca Juga:
Setkab dan Kementerian Legislasi Korsel Gelar Seminar Praktik Terbaik Regulasi Investasi dan Kesejahteraan Sosial
Pada kesempatan itu, Karo SDMOT pun mengapresiasi program Kuliah Kunjungan Institusi (KKI) Unisri yang bertujuan untuk menambah wawasan para mahasiswa mengenai dunia kerja. Menurut Henny, harapan dan masa depan bangsa berada di tangan generasi muda, termasuk para mahasiswa.
“Tetaplah semangat untuk meraih cita-cita karena orang tua adik-adik pasti punya harapan besar kepada adik-adik semua. Dan termasuk negara ini pun punya harapan besar kepada adik-adik semua,” pesan Henny kepada para mahasiswa Unisri.
Dalam pertemuan tersebut, Dekan Fisip Unisri, Suwardi menyampaikan apresiasi atas dana hibah yang diberikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk pembangunan gedung kuliah baru. Menurut Suwardi, pemberian dana hibah ini adalah bentuk dukungan pemerintah terhadap dunia pendidikan.
