Mendag Zulkifli Hasan juga menyampaikan, data menunjukkan kontribusi UKM pada produk ekspor Indonesia tahun 2020 baru mencapai 15,69 persen, lebih kecil dibandingkan kontribusi UKM dari negara-negara ASEAN yang rata-rata sebesar 20 persen.
Demikian juga dengan rasio partisipasi UKM Indonesia terhadap rantai nilai global yang masih di angka 4,1 persen menurut Asian Development Bank (ADB) Institute tahun 2020.
Baca Juga:
Elektabilitas PAN Tetap Kokoh di Urutan Keenam Menurut Survei IPO Terbaru
Kementerian Perdagangan, lanjut Mendag Zulkifli Hasan, terus berupaya untuk mempermudah dan memperluas akses pasar UKM. Sejumlah upaya yang dilakukan, diantaranya dengan meningkatkan akses pasar dengan cara membuka “Jalan Tol” berupa perjanjian perdagangan bebas seperti Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) yang memberikan peluang bagi keterlibatan UKM dalam rantai nilai global, meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dan produk UKM melalui pelatihan dan pendampingan menjadi eksportir yang handal dan berdaya saing, serta mempromosikan produk-produk UKM Indonesia ke seluruh dunia dan perusahaan multinasional.
"UKM sebagai sumber pertumbuhan ekonomi dan cikal bakal usaha yang besar juga harus didukung dengan kebijakan dan fasilitas yang tepat. Hal tersebut diperlukan untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing UKM," urai Mendag Zulkifli Hasan.
Mendag Zulkifli Hasan berharap, diskusi tersebut dapat menghasilkan solusi dan terobosan baru yang dapat memberikan kesempatan luas kepada UKM di negara-negara G20 untuk menjadi bagian dari rantai nilai global.
Baca Juga:
K.H. Asep Syaifuddin: Zulhas Tidak Mungkin Menistakan Agama, Kata Ketua Pergunu
"Semoga forum ini dapat meningkatkan peran UKM Indonesia dalam rantai nilai global dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," pungkas Zulhas. [JP]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.