Di Como, justru banyak suvenir kelas murah yang dijual oleh imigran asal Afrika.
Lantaran alasan itulah, pemilik Como menyiapkaan dana untuk membeli gedung yang nantinya akan menjadi toko suvenir resmi.
Baca Juga:
Napoli Panen Gol di Florence, Kembali Kuasai Puncak Liga Italia 2025/2026
Dalam perkembangannya, Como akan ada pusat-pusat penjualan suvenir tak hanya di kawasan stadion Como, namun juga ada di alun-alun maupun pusat kota Como.
Mirwan Suwarso menyebut bahwa toko suvenir itu berjejer dengan toko yang menjual produk fesyen Gucci, misalnya.
Como, dalam perkembangannya, mulai 2022, akan membuat jersey yang mengarah ke fesyen.
Baca Juga:
Optimisme Igor Tudor, Fokus Maksimal Juventus Hadapi Inter di Liga Italia
"Kami mulai pada musim depan (2022-2023)," tutur Mirwan Suwarso.
Dengan demikian, jersey Como akan menjadi pilihan untuk dibeli oleh para turis, baik yang menyukai sepakbola maupun tidak.
Untuk perwujudan ide jersey fesyen itu, lanjut Mirwan Suwarso, Como akan menggandeng desainer Indonesia, Didit Hediprasetyo.