Ancaman pemanasan global pada ikan siput
Tidak hanya mengungkapkan bagaimana spesies ikan siput ini bertahan hidup di lingkungan suhu dingin yang paling ekstrem di Bumi.
Baca Juga:
4 Olahraga yang Bisa Dilakukan untuk Mengisi Akhir Pekan
Para peneliti juga menemukan bahwa ancaman perubahan iklim dan pemanasan global dapat turut memengaruhi kehidupan spesies-spesies tersebut, di mana lingkungan yang sangat dingin menjadi rumah yang sangat nyaman bagi mereka, namun perlahan terancam oleh memanasnya lautan.
"Sejak pertengahan abad ke-20, suhu telah meningkat dua kali lebih cepat di Kutub Utara daripada di garis lintang tengah dan beberapa penelitian memperkirakan bahwa jika penurunan es Laut Arktik berlanjut pada tingkat saat ini, di musim panas Samudra Arktik sebagian besar akan bebas es dalam tiga dekade ke depan," kata rekan penulis John Sparks, seorang kurator di Departemen Ichthyology Museum.
Sparks mengatakan Laut Arktik tidak mendukung keragaman spesies ikan yang tinggi, dan penelitian yang mereka lakukan berhipotesis bahwa dengan meningkatnya suhu lautan, spesies yang tinggal di es seperti ikan siput ini, mungkin menghadapi peningkatan persaingan.
Baca Juga:
Mengenal Tanaman Romantis Tapi Parasit 'Mistletoe'
Ikan siput ini berpotensi menghadapi persaingan dengan spesies sebelumnya tinggal di lingkungan beriklim lebih tinggi atau hangat. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.