WahanaNews.co | Acara pertemuan pemimpin dunia di Bali, Konferensi Tingkat Tinggi G20 yang akan digelar November, disebut Wakil Presiden Ma'ruf Amin akan jadi awal konversi mobil listrik di Indonesia.
"Jadi mulai dari G20 ini menjadi awal dari proses konversi mobil listrik di Indonesia. KTT G20, selain untuk pertemuan internasional tapi kita juga mulai juga hal yang baru untuk mobil listrik dan kendaraan motor listrik," kata Ma'ruf ketika mengunjungi Nusa Dua, Bali, Selasa (30/8), diberitakan Antara.
Baca Juga:
Prabowo Tegaskan Sinergi dan Kolaborasi Jaga Stabilitas Ekonomi serta Transformasi Nasional
Ma'ruf yang berada di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Apurva Kempinski mengatakan dia menyaksikan sendiri kecanggihan teknologi ini yang dikatakan canggih dan otomatis. Proses pengecasan disebut terisi 100 persen dalam waktu 15 menit.
Setidaknya ada 616 unit kendaraan listrik yang akan dioperasikan selama KTT G20 digelar 15-16 November 2022.
PLN menjelaskan 123 unit berupa Genesis G80 untuk tamu VVIP, 246 Hyundai Ioniq buat para delegasi, 124 unit Hyundai Ioniq buat leadcar, dan 123 unit Lexus UX300e untuk pengamanan.
Baca Juga:
Presiden Prabowo Subianto Hadiri KTT G20 di Rio de Janeiro
Pemerintah juga menyediakan 66 fast charging SPKLU dan 200 home charging di area penyelenggaraan KTT G20.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah telah serius mengubah penggunaan kendaraan bahan bakar menjadi listrik.
Dia mengingatkan Presiden Jokowi sudah menginstruksikan konversi kendaraan listrik hingga 2030.