Hal inilah yang membuat Panser ini memiliki cerita tersendiri bagi lingkup militer di Indonesia. Saat itu diperkiraan TNI-AD memiliki sekitar puluhan unit panser Saracen dan hampir semuanya diterjunkan dalam masa pasca pergolakan 1965.
3. Masih Berdinas Aktif Hingga Hari ini
Baca Juga:
Bikin Musuh Panik, Ranpur Lapis Baja Slovakia Ini Tahan Ledakan dan Antipeluru
Panser Saracen memang menjadi salah satu kendaraan tempur dengan nilai sejarah yang cukup tinggi di kalangan TNI-AD.
Bahkan, karena nilai sejarahnya tersebut pihak TNI-AD masih enggan untuk memensiunkan kendaraan tersebut meski sudah berusia lebih dari 50 tahun.
Namun, semua panser Saracen yang dimiliki TNI-AD telah mengalami peremajaan atau modernisasi guna memperpanjang usia kendaraan dan meningkatkan performa.
Baca Juga:
Spanyol Siap Kirim Tank Leopard untuk Ukraina
Dilansir dari situs indomiliter, diperkirakan masih terdapat kurang lebih sekitar 50 unit dari Panser Saracen yang masih berdinas di tubuh TNI-AD. [ast/yoursay]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.