WAHANANEWS.CO, Jakarta - Di balik bencana gempa bumi yang membawa banyak penderitaan, ternyata alam menyimpan bongkahan emas yang sangat berharga.
Para ilmuwan baru memahami proses alami ini setelah waktu yang cukup panjang dan penelitian bertahun-tahun.
Baca Juga:
Normal Fault Kerak Bumi Picu Gempa 5,4 M di Sanana Maluku Utara
Para ahli geologi kini menyimpulkan bahwa gempa bumi memiliki peran penting dalam pembentukan bongkahan emas di dalam bumi.
Fenomena ini bermula dari penemuan bongkahan emas yang terjebak dalam urat-urat kuarsa, mineral yang umum terdapat di kerak bumi.
Selama bertahun-tahun, fenomena ini menjadi misteri karena emas biasanya tersebar merata dalam batuan. Terakhir, ditemukan bahwa gempa bumi menjadi kunci pembentukan konsentrasi emas yang sangat tinggi ini.
Baca Juga:
Gempa M 6,4 Guncang Gorontalo Dini Hari, BMKG: Tak Ada Ancaman Tsunami
Menurut Live Science, sebagaimana dikutip Sabtu (7/9/2024), kuarsa ternyata memiliki kemampuan unik untuk menghasilkan muatan listrik ketika ditekan.
Ketika gempa bumi terjadi, tekanan besar menekan batuan kuarsa, menciptakan muatan listrik. Muatan ini menarik partikel emas yang terlarut dalam cairan hidrotermal dan mengendapkannya pada permukaan kuarsa.
"Bayangkan gempa bumi sebagai baterai raksasa yang tiba-tiba menyala. Muatan listrik yang dihasilkan menarik partikel emas dan mengendapkannya di titik-titik tertentu, sehingga terbentuk bongkahan emas," jelas Chris Voisey, ahli geologi yang terlibat dalam penelitian ini.
