Saat itulah langsung disambut isak tangis keluarga, di antaranya ibunda Endang Budiastuti (53).
Bahkan, teman-teman satu angkatan GE, tak kuasa menahan air mata.
Baca Juga:
Chatarina Girsang Jadi Plt. Rektor Uiversitas Sebelas Maret Gantikan Jamal Wiwoho
Selain itu, raut kesedihan tidak dapat disembunyikan dari wajah sang ayah, yang menemani jenazah dari RSUD dr Moewardi setelah dilakukan autopsi.
Bahkan, sang ibu pingsan dan harus dibopong ketika sampai di rumah duka.
Tangis pun pecah dari keluarga, yang tak menyangka anak pertama dari dua bersaudara itu pergi secepat itu.
Baca Juga:
Fokus Pada Layanan Perbankan untuk Sektor Edukasi, Bank Muamalat Gandeng UNS dan UNY
Sang ibu terus memanggil-manggil nama sang anak, yang kini telah pergi untuk selamanya itu.
Paman korban, Sutarno, mengatakan, GE akan langsung dimakamkan di pemakaman desa setempat.
"Langsung dimakamkan di pemakaman desa, di timur dusun ini," katanya kepada wartawan.