WAHANANEWS.CO, Kupang - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan lebat yang disertai petir dan angin kencang hingga 19 April 2025.
Peringatan ini menyusul terbentuknya Siklon Tropis Errol, yang berasal dari bibit siklon 96S di Laut Timor.
Baca Juga:
BMKG: Bibit Siklon Tropis 91S Berpotensi Picu Cuaca Ekstrem Beberapa Hari ke Depan
Kepala Stasiun Meteorologi El Tari Kupang, Sti Nenote'k, menjelaskan bahwa Siklon Errol saat ini terpantau berada di Samudra Hindia, tepatnya di sebelah selatan Pulau Sumba, pada koordinat 14.0 derajat Lintang Selatan dan 119.8 derajat Bujur Timur, atau sekitar 450 kilometer barat daya Pulau Sabu Raijua.
Menurutnya, kekuatan angin maksimum yang dihasilkan siklon ini bisa mencapai 60 knot atau sekitar 110 kilometer per jam, dengan tekanan minimum berada di angka 984 hPa.
“Berdasarkan prediksi BMKG untuk 24 jam ke depan, siklon tropis Errol bergerak ke arah barat menjauhi wilayah Indonesia,” ujar Sti Nenote'k dalam keterangan tertulis pada Jumat (18/4/2025).
Baca Juga:
BMKG Peringatkan Bibit Siklon Tropis 99S di Selatan NTT, Waspada Cuaca Ekstrem!
“Namun, sistem ini tetap berpotensi menimbulkan dampak tidak langsung berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang di beberapa wilayah NTT.”
BMKG merinci sejumlah wilayah di NTT yang diprediksi terdampak cuaca buruk akibat siklon ini, antara lain Kabupaten Kupang, Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, Belu, Manggarai Barat, Manggarai, Ngada, Nagekeo, Ende, Flores Timur, Lembata, Alor, Sumba Timur, Sabu Raijua, dan Rote Ndao.
Secara khusus, Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Rote Ndao, dan Sabu Raijua diprediksi mengalami angin kencang yang lebih signifikan.