WahanaNews.co | TNI dan Polri menyatakan kesiapannya mengamankan penyelenggaraan kegiatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua di Kabupaten Mimika. Sebanyak 1.500 personel TNI dan Polri disiapkan untuk mengamankan kompetisi olahraga tertinggi di tingkat nasional tersebut.
Kapolres Mimika, AKBP IGG Era Adhinata, mengatakan agar perhelatan PON XX di Mimika berlangsung sukses maka butuh dukungan penuh dari seluruh warga masyarakat di wilayah itu.
Baca Juga:
PLN Siapkan Skema Berlapis untuk Listrik Tanpa Padam di MotoGP Mandalika
"Kekuatan pengamanan berapa pun besarnya tidak akan cukup tanpa bantuan dan dukungan dari seluruh komponen masyarakat. Kami membutuhkan peran serta seluruh masyarakat Mimika untuk menjaga keamanan dan kenyamanan selama PON XX berlangsung," kata AKBP Era Adhinat usai menggelar apel gelar pasukan pengamanan PON XX di Lapangan Timika Indah di Timika, Sabtu (18/9/2021).
Dari unsur Polri, akan dikerahkan personel sebanyak 997 orang. Selain dari jajaran Polres Mimika, pengamanan PON XX di klaster Kabupaten Mimika, juga didukung dengan penambahan pasukan Brimob Nusantara yang kini mulai didatangkan ke Timika. Adapun dari unsur TNI akan dikerahkan personel sebanyak 485 orang.
Selain itu, akan didukung oleh Satuan Polisi Pamong Praja Pemkab Mimika, personel SAR Timika dan berbagai organisasi masyarakat serta paguyuban. Kapolres Mimika mengatakan usai gelar pasukan akan ditindaklanjuti dengan gelar latihan operasi.
Baca Juga:
Tim Medis PON XX Papua Belum Terima Honor, DPR Papua Minta Audit
Pasukan akan disiagakan pada 10 titik di Kota Timika dan sekitarnya, selain itu pasukan akan ditempatkan pada setiap arena pertandingan dan tempat penginapan atlet dan ofisial baik hotel-hotel maupun nonhotel.
Menyangkut potensi gangguan keamanan selama PON XX di Timika, Kapolres menegaskan jajarannya akan mendeteksi dan mengantisipasi semua bentuk potensi gangguan yang terjadi untuk segera ditindaklanjuti.
"Sekecil apapun gangguan itu harus kami antisipasi. Tim harus segera merespon kalau terjadi gangguan agar tidak meluas dan membias kemana-mana," ujarnya.