Dari 150 nama tersebut, terdapat pos-pos strategis yang terkena rotasi, seperti Komandan Komando Pendidikan Latihan (Dankodiklat) TNI, Pangdam XII/Tanjungpura, hingga Wakil Kepala Staf TNI AU (Wakasau).
Mutasi dan promosi ini berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/816/IX/2021 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia, tertanggal 13 September 2021.
Baca Juga:
Maruli Simanjuntak, Jenderal Berprestasi yang Berpeluang Menjadi Panglima TNI
"Telah ditetapkan mutasi dan promosi jabatan sebanyak 150 Pati TNI terdiri dari 89 Pati TNI AD, 27 Pati TNI AL dan 34 Pati TNI AU," ujar Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Laut Edys Riyanto, dalam keterangan tertulis, Kamis (16/9/2021) siang.
Sementara, inilah sosok Letjen Tiopan Aritonang, dikutip dari berbagai sumber.
Pria kelahiran Medan, Sumatera Utara, 16 November 1963, ini merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1986.
Baca Juga:
Panglima TNI Agus Subiyanto Rombak 101 Jabatan Strategis di Tubuh TNI
Dirinya juga mahir dalam bidang infanteri.
Dilansir dari kodam13-tniad.mil.id, sebelum naik pangkat menjadi Jenderal bintang 3, Letjen Tiopan Aritonang menjabat sebagai Asisten Operasi (Asops) Panglima TNI.
Saat itu, jabatannya masih Mayjen TNI.