Penyegelan Beberapa SPBU Milik Pertamina
Penutupan dilakukan lantaran keempat SPBU tersebut mengurangi ukuran literan hingga merugikan masyarakat.Sidak dilakukan berkaitan dengan kepatuhan operasional dan pelayanan yang baik bagi konsumen menjelang libur Natal dan Tahun Baru.
Baca Juga:
Pertamina Patra Niaga Salurkan Bantuan ke 7 Posko Erupsi Gunung Lewotobi
"Dalam rangka pelayanan Satuan Tugas Natal dan Tahun Baru, Pertamina Patra Niaga melakukan sidak-sidak ke SPBU untuk kepatuhan operasional dan pelayanan yang baik bagi konsumen," jelas Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho saat dihubungi wartawan, Rabu (20/11/2024).
"Dalam sidak baik dilakukan bersama Metrologi atau yang dijalankan oleh Pertamina Patra Niaga sendiri, ada 4 SPBU di Yogyakarta dilakukan pembinaan," sambungnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, adapun SPBU yang ditutup antara lain SPBU 44.555.08 Jalan Kaliurang Km 9, SPBU 44.552.10 Janti, SPBU 44.552.09 Kentungan ketiganya berada di wilayah Sleman, dan SPBU 44.552.15 Tugu, Kota Jogja.
Baca Juga:
Pertamina Manfaatkan Potensi Alam untuk Serap Karbon Lewat Dua Inisiatif Terintegrasi
Sementara, Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) DIY, Aryanto Sukoco, menjelaskan pelanggaran yang ditemukan yakni melakukan penambahan alat sehingga mengurangi takaran literan."Total seluruh DIY ada empat (disegel) itu milik satu orang," jelas Aryanto saat dimintai konfirmasi, hari ini
"Jumlah literannya menjadi lebih sedikit, sebenarnya tidak terlalu signifikan sekali. Tapi ya tetap aja merugikan masyarakat," lanjutnya.
Dijelaskan Aryanto, terhadap empat SPBU tersebut dilakukan penutupan selama enam bulan. Operasional SPBU selanjutnya akan dikerjasamakan langsung dengan pihak Pertamina."Di kerja sama operasi (KSO) yang mengoperasionalkan Pertamina langsung," paparnya.