"Berawal dari marahi dan ngasi sedikit pelajaran ke anak cewe saya karena ketahuan pacaran kelewat batas," beber sang ibunda.
Bahkan, ibu kandung dari siswi SMP itu mengaku sakit hati, setelah melihat pesan WhatsApp anaknya yang berisi kalimat vulgar.
Baca Juga:
Penuh Haru dan Syukur, 368 Jemaah Haji Kloter 4 Palembang Tiba dengan Selamat
"Babee gapapa sayangg aku dari tadi nungguin kamuu kngenn berat sama kamu," bunyi pengirim pesan kepada anak ibu tersebut.
"Kalo ci*ok itu emang manis yaa?" pesan pengirim.
Sang anak rupanya mengadu setelah dimarahi oleh ibunya, dan meminta maaf kepada kekasihnya.
Baca Juga:
Kabar Gembira! Masyarakat Sumsel Bisa Naik LRT Gratis di Hari Ulang Tahun Kota Palembang
Namun yang paling miris, sang ibu ini mengaku menghidupkan anak-anaknya seorang diri sebagai single mom, setelah ditinggalkan sang suami tanpa memberi nafkah.
"Dibesarkan oleh seorang single mom tanpa nafkah dari mantan suami sepeser pun sampai skrg," paparnya.
Lantaran tak terima dilarang berpacaran oleh si ibu, sang anak melayangkan laporan ke SPKT Polrestabes Palembang, Sumatera Selatan. [rna]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.