“Ini menggangu kami juga dan membuat kami ragu karena kan yang memberikan masukan ke kami kan bukan hanya dari internal ada juga dari eksternal seperti kepolisian, dari teman-teman media juga sudah memberikan masukan ke kita,” katanya.
Ia menjelaskan, pengadaan gudang tersebut ditandatangani kontrak sebelum para Komisioner baru dilantik.
Baca Juga:
KPU Sebut Datang ke TPS adalah Bentuk Nasionalisme
“Saya dan kawan-kawan dilantik tanggal 30 Oktober ini, tetapi pengadaan gudang ini dilaksanakan pada komisioner sebelumnya."
"Saya cek berita acara pleno terkait komisioner sebelumnya gudang ini mereka juga sudah menuangkan dalam berita acara bahwa mereka belum dilibatkan dalam pengadaan gudang logistik ini,” ujarnya menambahkan.
Bahkan lebih jauh ia menuturkan para Komisioner sebelumnya juga sudah menyatakan prinsip bahwa gudang logistik itu tidak memadai.
Baca Juga:
Ini Alasan Kenapa Pencoblosan Pemilu di Luar Negeri Dilakukan Lebih Awal
“Dari segi pertimbangan-pertimbangan itu, bisa dilihat dari segi kemacetannya kemudian ruang penyimpanan,” sambung Cardinal.
Sebagai gambaran, Cardinal menjelaskan bahwa DPT Kota Gunungsitoli sebanyak 90.944 dan TPS sebanyak 413.
“Kotak suaranya itu kan ada 5, nanti di setiap TPS dikalikan 5 nanti kebutuhan kita sekitar 2.065,” terangnya.