"Kedua, keseharian korban kebanyakan beraktivitas di game Roblox karena dia adalah seorang gamers dengan media sosial Discord yang kemarin kita temukan juga statusnya di sana," tambahnya.
Polisi telah mengumumkan hasil visum dan autopsi terkait kasus CHR (16) yang ditemukan pada malam hari pada Minggu (24/9). Menurut pihak berwenang, korban memiliki sejumlah luka tusukan dan ditemukan dalam keadaan terbakar ketika masih hidup.
Baca Juga:
Dansatgas Operasi Bantuan Filipina: Keamanan Dan Keselamatan Adalah Utama
"Korban mengalami enam luka tusukan, di mana tiga di antaranya mengenai hati dan berakibat fatal," kata seorang perwakilan polisi.
Luka bakar pada tubuh korban mencapai 91%. Selain itu, dalam hasil visum juga ditemukan indikasi bahwa ketika korban terbakar, dia masih dalam kondisi hidup, yang terkonfirmasi oleh adanya jelaga di tenggorokan korban.
Kepolisian juga mengungkap bahwa di Pos Spion (Ujung Landasan 24) Lanud Halim Perdanakusuma, mereka menemukan bahan bakar minyak (BBM) jenis bensin.
Baca Juga:
Menuju Solo, Presiden RI ke-7 Jokowi Dikawal Delapan Pesawat Tempur TNI AU
Selain itu, mereka menyatakan bahwa tidak ada tanda-tanda bercak darah atau DNA orang lain yang ditemukan di lokasi tersebut.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.