"Beliau sosok bapak, punya kasih seorang bapak pada masyarakat di sana, bahkan ke kami para pelajar dan mahasiswa Papua. Beliau sangat peduli sama kami, kami sering ketemu, diskusi santai," terangnya.
Hal senada disampaikan Ricardo (34), warga Papua lainnya.
Baca Juga:
Temui Masyayikh Se-Indonesia, Ganjar Gagas Program Insentif Guru Keagamaan di Level Nasional
Dia yang tinggal di Jateng pada 2006 lalu merasakan betul bagaimana Jateng, khususnya Semarang, sudah seperti rumahnya sendiri.
"Suasananya buat betah, masyarakatnya sangat ramah dan adem. Mereka antusias pada kami anak-anak Papua dan kami pun beradaptasi dengan cepat sekali di sana. Orang Jateng kami sangat senang, mereka santun, rendah hati dan kami sangat cocok selama tinggal di sana," katanya.
Sosok Ganjar, lanjut dia, juga sosok pemimpin yang peduli dan merakyat.
Baca Juga:
Gubernur Ganjar Pranowo Dukung agar Dokter dan Pelayanan Kesehatan Selalu Ditingkatkan
Dia sosok orangtua bagi semua masyarakat, termasuk masyarakat Papua.
"Saat pandemi kemarin, saya melihat Pak Ganjar datang kunjungi adik-adik saya di asrama. Waw luar biasa, sosok pemimpin yang rendah hati, merakyat dan sangat milenial," jelasnya.
Ganjar juga merasakan sambutan hangat masyarakat Papua padanya.