WahanaNews.co | Puluhan warga Pangandaran, Jawa Barat, hingga Anggota Komisi Pemilihan Umun (KPU), mengaku dicatut namanya oleh partai politik (parpol).
Ketua KPU Pangandaran, Muhtadin, mengatakan telah menerima laporan dari sejumlah masyarakat terkait pencatutan nama di aplikasi Sipol.
Baca Juga:
Dulu Bapak Reformasi, Kini Amien Rais Diseret Kader Sendiri karena Dinilai Langgar Demokrasi
"Ada 30-an warga yang melapor ke Kantor KPU beberapa waktu lalu, di dalamya termasuk warga sipil, ASN, P3K, dan Komisioner KPU," ucapnya Muhtadin, Sabtu (17/9/2022).
Menurutnya, dari 20 parpol yang terdaftar di KPU Pangandaran, ada 70 persen yang mencatut nama warga hingga Anggota KPU.
Pihaknya langsung menindaklanjuti dan klarifikasi keabsahan anggota parpol.
Baca Juga:
27 DPW Partai Ummat Bangkit Lawan AD/ART Amien Rais yang Dinilai Otoriter
"Laporannya sudah kami tindaklanjuti dan informasinya diberikan kepada masyarakat, apabila namanya tercatut bisa laporkan melalui help desk Sipol atau langsung ke KPU," katanya.
Warga yang namanya tercatut, ujarnya, bisa membuat surat pernyataan bahwa anggota yang tercatut bukan sebagai anggota parpol.
"Kami akan teruskan dokumen tersebut kepada KPU Provinsi dan RI serta menyampaikan kepada partai yang bersangkutan," ucapnya.