WahanaNews.co, Jakarta - Hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) periode 29 Januari hingga 5 Februari 2024 menunjukkan bahwa mayoritas responden menganggap pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, yaitu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, sebagai peserta yang paling jujur.
Menurut catatan LSI, setidaknya 46,8 persen dari responden menyatakan bahwa Prabowo dianggap sebagai calon presiden yang paling jujur atau dapat dipercaya.
Baca Juga:
Kecewa atas Keputusan Dewan Etik soal Survei Pilkada Jakarta, Poltracking Mundur dari Persepi
Sementara itu, calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, menempati posisi kedua sebagai kandidat yang dianggap paling jujur atau dapat dipercaya, dengan tingkat kepercayaan responden mencapai 22,9 persen.
Ganjar Pranowo, calon presiden nomor urut 3, berada di posisi ketiga dengan tingkat kepercayaan sebesar 20,9 persen.
Dalam konteks calon wakil presiden, tingkat kepercayaan terhadap Gibran menempati posisi teratas, di mana 44,1 persen responden menganggap Gibran sebagai sosok yang paling jujur atau dapat dipercaya.
Baca Juga:
Gibran Rakabuming Raka Dukung Dukungan Puan Maharani untuk Kaesang di Pilkada Jawa Tengah 2024
Disusul cawapres nomor urut 3 Mahfud MD dengan tingkat kepercayaan publik sebesar 23,6 persen.
Sedangkan cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin berada di posisi ketiga dengan tingkat kepercayaan sebanyak 19,8 persen.
Bersih dari korupsi
Masyarakat juga percaya bahwa Prabowo adalah figur yang paling terbebas dari korupsi. Setidaknya, 43,5 persen dari responden memberikan penilaian tersebut.
Sementara itu, Anies menempati posisi kedua sebagai peserta yang dianggap paling bersih dari korupsi, dengan persentase mencapai 22,4 persen.
Ganjar juga mendapat penilaian sebagai calon presiden yang paling bersih dari korupsi, menurut 20 persen dari responden.
Gibran juga mendapatkan pandangan serupa, dengan 42,3 persen dari responden yang menilai Wali Kota Solo ini sebagai calon wakil presiden yang paling bersih dari korupsi.
Kemudian, Mahfud MD mendapat tingkat kepercayaan sebesar 23,2 persen, diikuti oleh Muhaimin yang berada di angka 19,8 persen.
Margin of error survei lebih kurang 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Tingkat Elektabilitas Capres
Selanjutnya, terkait elektabilitas, hasil survei LSI periode 29 Januari-5 Februari 2024 menunjukkan elektabilitas pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming mencapai 51,9 persen.
Persentase elektabilitas tersebut berdasarkan simulasi surat suara pasangan capres-cawapres.
Sementara pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berada di posisi kedua dengan persentase elektabilitas di angka 23,3 persen.
Sedangkan pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD ada di posisi ketiga dengan tingkat elektabilitas sebesar 20,3 persen.
Dari simulasi ini, terdapat 4,4 persen responden yang belum memberikan jawab.
"Prabowo-Gibran 51,9 persen paling banyak dipilih, baru kemudian Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 23,3 persen, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD 20,3 persen, belum memberikan jawaban 4,4 persen," tulis LSI dalam temuan surveinya.
Selain itu, dalam simulasi tertutup tiga nama, tingkat keterpilihan Prabowo mencapai 50 persen, disusul Anies 27 persen dan Ganjar 19,6 persen.
Dari simulasi ini pula, masih ada 7,7 persen responden yang belum memberikan jawaban.
"Prabowo paling banyak dipilih 50 persen, baru kemudian Anies Baswedan 22,7 persen, dan Ganjar Pranowo 19,6 persen, belum memberikan jawaban 7,7 persen," tulis LSI.
Adapun metodologi survei ini dilakukan lewat wawancara tatap muka dengan melibatkan 1.220 responden yang sudah berusia 17 tahun atau lebih.
Margin of error survei lebih kurang 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]