WahanaNews.co | Analis Politik dan Direktur IndoStrategi Research and Consulting Arif Nurul Imam menilai Presiden Jokowi disebut mengarahkan dukungan kepada duet Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Hal tersebut dapat dilihat dari sejumlah pernyataan Jokowi baru-baru ini yang tampak mencolok.
Baca Juga:
Koalisi Gerindra-PKB Akan Tetapkan Paslon Capres Cawapres di Bulan Maret Mendatang
Arif juga menilai, kedua tokoh itu bisa menjadi duet maut jika berpasangan karena sama-sama memiliki basis pendukung yang besar.
"Selain itu, duet Prabowo-Ganjar ada indikasi mendapat sinyal dukungan dari Presiden Jokowi," katanya dalam keterangan kepada wartawan, Sabtu (26/11/2022).
Ia melihat beberapa pernyataan Jokowi mengisyaratkannya ingin menduetkan dua tokoh tersebut.
Baca Juga:
Prabowo Temui Mahasiswa RI di Turki: Marilah, Sebagai Anak Indonesia Harus Sadar Bahwa Negara Kita Besar
Pertama, saat berorasi di depan ribuan relawan di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (26/11/2022), Jokowi mengungkap ciri-ciri pemimpin yang memikirkan rakyat.
"Dari penampilan kelihatan, banyak kerutan karena mikirin rakyat, ada yang rambutnya putih semua, ada itu. Kalau wajah cling dan tak ada kerutan di wajah hati-hati. Lihat rambutnya, kalau putih semua, ini mikirin rakyat," kata dia.
Kedua, pernyataan Jokowi di puncak peringatan ulang tahun Perindo di Jakarta, Senin (7/11/2022), bahwa yang berikutnya adalah jatah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.