WAHANANEWS.CO, Jakarta - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) resmi memperkenalkan wajah barunya dalam Kongres Partai Super Terbuka yang digelar di Solo, Sabtu (19/7/2025).
Salah satu momen paling mencolok dalam kongres tersebut adalah pergantian logo partai: dari simbol mawar putih yang ikonik menjadi sosok gajah yang dinilai sarat makna.
Baca Juga:
DPRD Medan Setujui Pencabutan Perda RDTR, PSI Soroti Pengelolaan Tata Ruang
Pergantian ini bukan semata-mata soal visual, tetapi juga soal filosofi baru yang diusung partai muda ini.
Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, yang hadir langsung di kongres tersebut, memberikan penjelasan mengenai makna di balik penggunaan gajah sebagai lambang baru PSI.
"Logo gajah. Gajah ini adalah lambang ilmu pengetahuan. Artinya, PSI adalah partai cerdas. Anggotanya, kadernya kader-kader yang cerdas, anggota-anggota yang cerdas," kata Jokowi dalam pidatonya, Sabtu (19/7/2025).
Baca Juga:
Tanpa Nama Jokowi, Tiga Kandidat Berebut Kursi Ketum PSI Via E-Voting 12–18 Juli
Jokowi menambahkan bahwa selain menggambarkan kecerdasan, gajah juga mencerminkan kebijaksanaan dan kekuatan. Dua nilai inilah yang diyakini akan menjadi fondasi kuat dalam perjalanan PSI ke depan.
"Gajah juga melambangkan, setahu saya, selain ilmu pengetahuan, juga melambangkan kebijakan. Tapi, yang paling penting, gajah itu kuat dan besar," ujar Jokowi.
Dukungan penuh pun diberikan Jokowi terhadap PSI, terutama karena partai ini kini dipimpin oleh putra bungsunya, Kaesang Pangarep.