WahanaNews.co, Jakarta - Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD mengatakan pesantren punya peran besar dalam membangun bangsa dan saat ini pesantren tidak lagi dipandang sebelah mata seperti dulu.
Mahfud mengatakan lulusan pesantren kini sudah banyak tersebar sebagai pejabat di kementerian dan berbagai lembaga Pemerintahan.
Baca Juga:
Kredit UMKM Tanpa Jaminan dan Bunga di Kukar Jadi Rujukan Daerah
"Dulu pesantren dianggap kumuh, paling jadi guru madrasah, Kementerian Agama. Sekarang di Kementerian Luar Negeri, dan di manapun sudah banyak," kata Mahfud saat berkunjung ke Pondok Pesantren Mathla’ul Anwar Linahdlatil Ulama (Malnu) Menes, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten, Jumat (01/12/23).
Kedatangan Mahfud disambut oleh Pimpinan Perguruan Malnu KH. Tb Hamdi Ma'ani dan mantan Gubernur Banten Rano Karno. Ratusan santri dan jama'ah juga menyambut tokoh yang dikenal dengan integritasnya ini.
Dalam orasi kebangsaannya, Mahfud menekankan pentingnya peran pesantren diperkuat dalam pembangunan bangsa.
Baca Juga:
Gawat! Korban PHK di Indonesia Tembus 64 Ribu, 3 Sektor Utama Paling Terdampak
"Alhamdulillah kita pastikan bahwa pesantren akan diberi tempat yang proporsional sesuai dengan peran dan fungsinya bagi pembangunan Bangsa," kata Mahfud.
Dia akan berusaha meneruskan kemajuan pesantren dengan program-program yang telah dibuat pemerintah. Salah satunya bantuan subsidi untuk lembaga pendidikan Islam. Seperti bantuan gedung, laboratorium dan sebagainya. Sehingga, alumni-alumni pesantren siap meraih karir di berbagai bidang, di pemerintahan, sosial, politik, keagamaan dan sebagainya.
Mahfud juga mengatakan kedatangan dirinya ke Pandeglang untuk menyampaikan pesan persaudaraan. Sebab, semua umat wajib dapat perlindungan yang sama berdasarkan konstitusi.