WahanaNews.co | Masinton Pasaribu, politikus dari fraksi partai politik PDI Perjuangan (PDIP) lagi-lagi melontarkan pernyataan kontroversial tentang Jokowi 3 Periode.
Menurut Masinton korporasi perusahaan sawit Indonesia diam-diam mendukung aksi jajaran kabinet Presiden Jokowi yang meneriakkan Jokowi 3 Periode.
Baca Juga:
Kisruh Pendaftaran Masinton-Mahmud, Bawaslu Minta Klarifikasi Komisioner KPU Tapteng
Tidak hanya itu selain mendukung perpanjangan masa jabatan presiden, perusahaan sawit tersebut juga menyatakan dukungannya terhadap penundaan pemilu 2024 nanti.
Namun demikian Masinton tidak menyebutkan secara spesifik nama perusahaan sawit dibalik layar Jokowi 3 Periode tersebut.
Masinton hanya meminta kepada pihak yang berwenang untuk melakukan penyelidikan serta menjatuhkan hukuman bagi para perusahaan sawit yang diam-diam dibalik kekacauan wacana Jokowi 3 Periode dan penundaan pemilu.
Baca Juga:
KPU Tapanuli Tengah Tolak Pendaftaran, Masinton Pasaribu: Aturan Tidak Jelas!
“Korporasi besar perusahaan sawit yang ikut memobilisasi dukungan perpanjangan jabatan presiden 3 periode harus diberi sanksi!! Selain berkontribusi kelangkaan dan kenaikan harga minyak goreng. Juga ikut berpartisipasi melawan konstitusi,” tulis Masinton dalam akun media sosial Twitter, belum lama ini.
Sampai saat ini belum ada tanggapan dari Korporat Sawit dan Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI) atas tuduhan yang dilontarkan oleh Masinton Pasaribu tersebut.
Jajaran kabinet Jokowi akhir-akhir ini memberikan wacana bahwa Presiden Jokowi akan melanjutkan masa jabatannya dengan melaksanakan penundaan pemilu.
Luhut Pandjaitan dan Cak Imin adalah beberapa orang dari jajaran kabinet Jokowi yang melontarkan agenda mengenai Jokowi 3 Periode dan penundaan pemilu. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
