Ia meminta publik untuk menunggu proses kongres tersebut. “Kita tunggu dalam proses ini. Kita tunggu prosesnya seperti apa, tapi sebagaimana yang saya sampaikan tadi, PDIP is Megawati Soekarnoputri,” ujar Said.
Sebelumnya, saat menyampaikan pidato politiknya dalam pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDIP, Jumat (24/5), Megawati berkelakar yang bernada menggoda Puan untuk saling berganti posisi.
Baca Juga:
Ketua DPR RI: RUU MK Belum Dimasukkan ke Rapat Paripurna
Megawati ingin Puan menggantikan posisinya sebagai Ketua Umum PDIP, sementara dia menggantikan Puan menjadi Ketua DPR RI.
“Jadi saya, kalau beliau pamit, kemarin itu ikut di Bali, lalu kapan itu ke Mexico. Lalu saya bilang, 'Gantianlah sama saya. Saya, deh, yang jadi ketua DPR, kamu yang jadi ketua umum.’ He-he-he,” ucapnya sembari tertawa.
“Loh enak-enak saja, masa saya yang disuruh nongkrong di sini. Terus keadaannya gonjang-ganjing enggak jelas. He-he-he,” sambung Megawati.
Baca Juga:
Sebut Pemilu 2024 Paling Buruk, PDIP Rekomendasikan Sistem Pemilu Ditinjau Ulang
[Redaktur: Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.