WahanaNews.co | Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem Effendy Choirie alias Gus Choi menjawab isu yang menyebutkan pihaknya menawarkan posisi calon wakil presiden Anies Baswedan ke Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Choi sekaligus menjawab isu keretakan hubungan dengan Partai Demokrat gara-gara persoalan kursi cawapres. Dia menyampaikan hal itu tak benar.
Baca Juga:
Soal Pengembalian Rp800 Juta dari NasDem, KPK Konfirmasi Sahroni
"Astaghfirullahaladzim. Kita sudah sepakat, enggak ada masalah, sudah bulat untuk koalisi," kata Choi, mengutip Political Show CNNIndonesia Tv, belum lama ini.
Choi memang tak membantah ada pertemuan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan Airlangga terkait koalisi. Dia hanya menyampaikan NasDem membuka diri terhadap partai lain yang ingin ikut dalam koalisi.
Choi mempersilakan partai mana pun bergabung dengan koalisi pengusung Anies Baswedan. Namun, ia mengatakan kedatangan partai baru tak serta-merta mendapatkan cawapres.
Baca Juga:
AHY Bersyukur Tinggalkan Koalisi Anies: Tak Jadi Hancur Lebur
"Kami sambut, ahlan wa sahlan wa marhaban dengan karpet merah, karpet biru, karpet putih, karpet kuning," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Irwan Fecho juga membantah kabar keretakan partainya dengan NasDem.
Dia berkata Demokrat tetap fokus menjalankan koalisi dengan NasDem dan PKS. Namun, ia mengaku tak masalah bila NasDem menjajaki komunikasi dengan partai lain.