WahanaNews.co | Ramai di media sosial, video yang berisikan pilot digerebek istri sah ketika tengah berduaan dengan pramugari di hotel.
Lion Air ambil sikap atas kejadian yang viral ini.
Baca Juga:
Kasus Dugaan TPPU Lukas Enembe, KPK Periksa Seorang Pramugari
Dalam video viral tersebut, seseorang yang dinarasikan sebagai istri dari pilot itu masuk ke sebuah kamar.
Di sana terdapat laki-laki sedang duduk di atas kasur mengenakan kaus dan celana pendek. Dalam ruangan itu, ada seorang wanita yang berdiri menutupi mukanya.
Video itu juga menyoroti kartu identitas dengan tulisan 'flight attendant' dan 'pilot' dengan logo Lion Air.
Baca Juga:
Ini Jumlah Formasi PPPK Tahun 2023 yang Akan Diterima Kabupaten Kerinci
Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, menanggapi kejadian viral ini. Danang menegaskan Lion Air Group akan menerapkan ketentuan perusahaan.
"Menyikapi berita yang beredar mengenai permasalahan pribadi awak pesawat dengan pihak keluarga. Lion Air akan menjalankan sesuai ketentuan dari perusahaan," kata Danang dalam keterangannya, Minggu (29/5).
"Lion Air akan menindak pegawai yang melakukan pelanggaran sesuai dengan peraturan perusahaan," ujar Danang menegaskan.
Danang menyebut Lion Air tidak mencampuri ranah pribadi. Soal dugaan perselingkuhan keduanya, Danang menegaskan itu merupakan tanggung jawab pribadi masing-masing.
"Mengenai tindakan yang dilakukan dari oknum kedua belah pihak menjadi tanggung jawab keduanya, karena sudah sama-sama dewasa," ujar Danang.
Danang menegaskan Lion Air sangat menghormati dan mendukung penanganan serta penyidikan oleh pihak terkait dan berkepentingan.
"Upaya-upaya penanganan yang sudah dilakukan oleh pihak terkait dan berkepentingan, diharapkan diselesaikan menurut pedoman yang berlaku," katanya.
Danang meminta agar pihaknya tidak dilibatkan dalam keributan ini. "Lion Air meminta agar tidak melibatkan perusahaan (institusi Lion Air) yang bersifat tendensius, berdampak merugikan perusahaan," ujar Danang.
Perihal penggerebekan ini, istri si pilot mengaku sudah melapor ke polisi dan pihak maskapai tempat suaminya bekerja.
Dia ingin pilot tersebut disanksi tegas.
"Saya sudah laporkan juga ke kantor maskapai di Tangerang Jumat kemarin, tapi sampai sekarang belum ada apa-apa. Saya cuma ingin ada sanksi tegas. Kasihan pegawai lain yang terimbas dalam kasus ini," kata istri si pilot dikutip dari detikJatim, Minggu (29/5).
Istri si pilot, yang diketahui berinisial E, menggerebek suaminya di sebuah hotel pada 18 Mei 2022. E juga melaporkan dugaan perselingkuhan suaminya itu ke Polrestabes Surabaya, dan kini ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).
E mengaku sebenarnya sudah memaafkan suaminya. Tapi dia tetap berharap suaminya ditindak secara hukum dan mendapat sanksi dari maskapai.
"Saya memaafkan, tapi tidak akan melupakan. Saya juga ingin perkaranya diselesaikan melalui jalur hukum dan ada sanksi dari kantor (maskapai) suami saya," ujarnya.
E mengaku sangat merasa dirugikan dengan adanya hal itu. Sebab, rumah tangganya yang menjadi korban. [non]