WahanaNews.co | Bertepatan di hari Kebangkitan Nasional dan Peringatan 24 Tahun Reformasi, Dewan Pimpinan Nasional (DPN) BARIKADE 98 menggelar aksi sosial dengan menyerahkan 1000 Paket Sembako kepada masyarakat.
Kegiatan yang digelar di halaman DPN BARIKADE 98, kawasan Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (20/5/2022), dibuka langsung oleh Sekjen BARIKADE 98 Arif Rahman dan dihadiri oleh pengurus DPN dan DPW DKI Jakarta.
Baca Juga:
MPR RI Bakal Kaji Ulang Pasal TAP MPR Terkait Soeharto dan Gus Dur
Dalam sambutannya, Sekjen Arif Rahman menyatakan kegiatan yang ditujukan untuk masyarakat ini merupakan bentuk kepedulian sosial BARIKADE 98 atas kondisi yang menimpa masyarakat di masa pasca pandemi Covid 19.
"Kita semua tahu, selama masa pandemi Covid 19 hampir seluruh sendi kehidupan masyarakat terguncang. Khususnya di bidang ekonomi. Karena itu, kami (BARIKADE 98) berupaya bergotong royong meringankan beban masyarakat dalam bentuk aksi sosial ini. Sekaligus mendukung program pemerintahan Jokowi mendampingi masyarakat," ujar Arif.
Sementara, Ketua Panitia Nuryaman Berry Hariyanto mengatakan pihaknya mencanangkan bulan Mei menjadi Bulan Bakti Reformasi adalah sebagai bentuk pengingat, bahwa pada bulan itu ada ada lipatan sejarah yang sangat monumental, yakni Reformasi tahun 1998.
Baca Juga:
Kepemimpinan Prabowo Berpotensi Kombinasikan Gaya Soekarno, Soeharto dan Jokowi & Slogan "Penak Jamanku To?"
"Pada Mei tahun 1998, ada angin perubahan yang didorong oleh sekelompok anak muda berjaket almamater. Saat itu, ribuan mahasiswa dengan semangat moral force bergerak menuntut perubahan yang termaktub dalam poin-poin Agenda Reformasi. Hingga akhirnya rezim diktator Soeharto tumbang pada 21 Mei 1998. Dan kegiatan ini adalah bentuk syukuran BARIKADE 98 atas tumbangnya Order Baru" ulas Berry.
Tahun ini, lanjut Waketum 1 BARIKADE 98 ini, sudah memasuki tahun ke 24 Reformasi. Muncul pertanyaan, apakah agenda Reformasi sudah sesuai dengan yang dicita-citakan, atau semakin menjauh dari harapan.
"Kondisi ini menjadi tanggung jawab moral bagi semua Aktivis 98 yang sudah mendobrak angin perubahan di negeri ini. Maka, harus terus diingatkan kepada seluruh elemen bangsa bahwa masih ada PR besar yang harus diwujudkan agar bisa mencapai Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia," jelas Berry.
Pada tingkatan minimal, lanjut Berry, setidaknya negara sudah hadir melalui Kementerian BUMN yang dipimpin Erick Thohir, dengan memberikan rumah bagi keluarga korban tragedi Trisakti. "Kami menghaturkan Terima kasih atas penghargaan tersebut," pungkas Berry. [rsy]