WAHANANEWS.CO - Presiden Prabowo Subianto resmi memberikan gelar Pahlawan Nasional kepada Presiden ke-2 RI, Soeharto. Pihak keluarga menyatakan menerima dengan lapang dada berbagai tanggapan publik, baik yang pro maupun kontra atas keputusan tersebut.
Upacara penganugerahan gelar Pahlawan Nasional digelar di Istana Presiden, Jakarta. Hadir mewakili keluarga besar Soeharto yaitu Siti Hardijanti Hastuti Rukmana atau Tutut Soeharto, Bambang Trihatmodjo, dan Siti Hediati Hariyadi atau Titiek.
Baca Juga:
Tanggapi Polemik Gelar Pahlawan untuk Soeharto, Jokowi Minta Publik Hargai Keputusan Pemerintah
Usai upacara, Titiek bersama putranya Didit Hediprasetyo menghampiri Bambang dan Tutut. Mereka tampak saling bersalaman dan berpelukan hangat dengan raut wajah haru setelah Soeharto resmi ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional.
Dalam penganugerahan kali ini, pemerintah menetapkan sepuluh tokoh sebagai Pahlawan Nasional 2025. Mereka adalah:
K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) — Bidang Perjuangan Politik dan Pendidikan Islam.
Baca Juga:
Respons Jokowi Soal Soeharto dan Gus Dur Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
Jenderal Besar TNI H. M. Soeharto — Bidang Perjuangan Bersenjata dan Politik.
Marsinah — Bidang Perjuangan Sosial dan Kemanusiaan.
Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja — Bidang Perjuangan Hukum dan Politik.