WahanaNews.co | Seorang remaja di Kabupaten Simeulue, Aceh, F (18) jadi korban penganiayaan polisi berinisial Brigadir I. Saat ini, pelaku telah diamankan Seksi Propam Polres Simeulue.
Kapolres Simeulue AKBP Jatmiko membenarkan adanya penganiayaan itu, dan berjanji akan memproses hukum anak buahnya.
Baca Juga:
Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Kasus Masih dalam Penyelidikan
"Saat ini yang bersangkutan (Brigadir I) sudah diamankan oleh Propam untuk diperiksa dan diproses," katanya, melansir Merdeka.com, Rabu (1/2/2023).
Dia menjelaskan penganiayaan yang dilakukan oleh Brigadir I terhadap remaja tersebut terjadi pada Minggu (29/1) malam.
Saat itu F saat mengendarai sepeda motor melewati mobil pribadi yang dikendarai Brigadir I dan hampir tertabrak.
Baca Juga:
Melawan dengan Senjata, Begal Sadis Ditembak Mati di Deli Serdang
Sempat Berdamai
Menurut Jatmiko, F diduga meneriaki Brigadir I dengan kata-kata yang tidak pantas. Emosi pelaku tersulut dan menamparnya.
AKBP Jatmiko menyebut kedua belah pihak sempat berdamai di Polsek Simeulue Timur pada malam kejadian. Namun, keesokan harinya korban mendatangi Polres Simeulue dan membuat pengaduan atas dugaan penganiayaan yang dialaminya.
"Saya telah meminta maaf pada keluarga korban atas kejadian tersebut. Kami juga sudah menjelaskan bahwa perkara yang dilaporkan akan diproses sesuai prosedur. Selanjutnya akan ditindaklanjuti oleh Satreskrim dan Propam," pungkasnya. [rna/merdeka.com]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.