WahanaNews.co, Surabaya - Salah satu tokoh terkemuka di Jawa Timur dikabarkan akan segera bergabung dengan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Pengumuman ini disebut-sebut bakal jadi kejutan. Namun, Ketua TKN Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, belum bersedia untuk mengungkapkan identitas tokoh tersebut.
Baca Juga:
Mata Pelajaran AI dan Aoding, Disebut Mendikdasmen Bakal Diajarkan Mulai Kelas 4 SD
Dia mengatakan bahwa kejutan ini akan diumumkan dalam pekan yang akan datang.
Rosan menyatakan, "Seperti yang saya sampaikan, kami ingin merangkul semua. Insyaallah minggu depan saya umumkan tokoh-tokohnya siapa saja yang bergabung dengan kami, termasuk tokoh-tokoh yang sangat dikenal di Jatim oleh masyarakat. Hal ini akan menjadi sumber kekuatan bagi kita bersama."
Sementara itu, Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Bahlil Lahadalia, mengatakan bahwa pengumuman yang akan datang minggu depan akan menjadi sebuah kejutan, tetapi dia tidak memberikan banyak detail tentang kejutan tersebut.
Baca Juga:
Gibran Terima Keluhan Publik, Hadirkan Posko Pengaduan dan Nomor WA Khusus
"Pak Rosan akan membuat kejutan nanti, minggu depan," ujar Bahlil.
"Nanti lah, namanya kejutan jangan dibocorin dong," imbuhnya.
Bicara tokoh terkenal di Jatim tak lepas dari nama Khofifah Indar Parawansa. Khofifah diperebutkan 3 paslon capres-cawapres untuk masuk ke dalam tim sukses (timses). Namun, Gubernur Jatim itu masih enggan menyatakan arah dukungannya.
Melansir detikJatim, Khofifah masih berusaha menghindari pertanyaan terkait hal itu.
"Yokopo rek? Aku lho sik gubernur. Kerjo sik...maksimalkan, sik kerjo (Gimana sih rek? Aku masih jadi gubernur. Kerja dulu...maksimalkan, masih kerja)," begitu jawabannya, Sabtu (28/10).
Sebelumnya, Pengamat Politik dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Agus M. Fauzi, mengatakan bahwa Khofifah akan memiliki daya tarik yang kuat sebagai Gubernur Jawa Timur, terutama karena provinsi ini memiliki mayoritas warga Nahdliyin dan juga karena posisinya sebagai Ketua Muslimat NU.
Daya tarik tersebut dianggap sebagai faktor yang akan tetap relevan dalam konteks Pemilihan Presiden 2024 dan tidak akan meredup.
Agus menyebut, Khofifah itu 'gadis cantik' untuk Anies, Prabowo, Ganjar.
Namun masa itu sudah lewat ketika dia tidak dipinang menjadi cawapres Anies, Ganjar maupun Prabowo. Maka, menurut Agus, pikiran Khofifah sudah pasti sudah tertuju untuk Jatim 1 (Gubernur Jatim) ke periode keduanya.
"Beliau itu akan mencari semacam pijakan bagaimana agar bisa sukses menuju Jatim 1 di periode 2," ungkap Agus.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]