Kepemimpinan toksik di tempat kerja sering kali memiliki dampak yang jauh lebih besar daripada yang diperkirakan.
Gaya kepemimpinan ini tidak hanya merusak kinerja karyawan, tetapi juga kesehatan mental dan suasana kerja secara keseluruhan.
Baca Juga:
Usulan 24 Calon Dubes Prabowo Bocor ke Media, Nama Letjen (Purn) Hotmangaradja Panjaitan Masuk Daftar
Berikut adalah lima dampak mengerikan dari kepemimpinan toksik yang dapat menghancurkan organisasi dari dalam.
1. Penurunan Produktivitas
Kepemimpinan yang penuh dengan kontrol berlebihan, kritik tanpa konstruksi, dan intimidasi menyebabkan karyawan kehilangan motivasi.
Baca Juga:
Viral Jembatan Tikungan 90 Derajat di India, 8 Insinyur Langsung Dicopot
Alih-alih merasa diberdayakan, mereka merasa tertekan dan cemas, yang akhirnya mengakibatkan penurunan produktivitas.
Karyawan yang merasa tidak dihargai cenderung tidak memberikan performa terbaiknya, dan hal ini bisa memperlambat laju pertumbuhan perusahaan.
2. Tingkat Stres dan Burnout yang Tinggi