Kepemimpinan toksik di tempat kerja sering kali memiliki dampak yang jauh lebih besar daripada yang diperkirakan.
Gaya kepemimpinan ini tidak hanya merusak kinerja karyawan, tetapi juga kesehatan mental dan suasana kerja secara keseluruhan.
Baca Juga:
Pelantikan 523 Advokat Baru, Otto Hasibuan: Jangan Lupakan Kode Etik dan Integritas!
Berikut adalah lima dampak mengerikan dari kepemimpinan toksik yang dapat menghancurkan organisasi dari dalam.
1. Penurunan Produktivitas
Kepemimpinan yang penuh dengan kontrol berlebihan, kritik tanpa konstruksi, dan intimidasi menyebabkan karyawan kehilangan motivasi.
Baca Juga:
Perpanjangan Kereta Cepat ke Surabaya: 3 Rute Alternatif Sedang Dikaji
Alih-alih merasa diberdayakan, mereka merasa tertekan dan cemas, yang akhirnya mengakibatkan penurunan produktivitas.
Karyawan yang merasa tidak dihargai cenderung tidak memberikan performa terbaiknya, dan hal ini bisa memperlambat laju pertumbuhan perusahaan.
2. Tingkat Stres dan Burnout yang Tinggi