Lahir di Konawe, Sulawesi Tenggara, kecintaan Apri akan bulutangkis
sudah terlihat sejak usia 3 tahun.
Namun, dulu orangtuanya tidak mampu membelikan raket bagus.
Baca Juga:
Jepang Open 2022 Digelar Usai Kejuaraan Dunia BWF, Ini Undian Lengkap Wakil Indonesia
Ayah Apri pun membuatkannya raket kayu sederhana untuk berlatih.
Mengutip tayangan YouTube Indosportdotcom (26/4/2020), Apri
juga mengenang masa-masa kecilnya dulu.
"Mamah saya itu suka tanam-tanam cabai rawit, tanam-tanam
sayur, jagung. Nah di belakang halaman kan luas tuh, dipetik-petikkin sama Mamah
saya," kenang Apri.
Baca Juga:
PBSI Gelar Piala Presiden, Ini Reaksi Penghuni Pelatnas Cipayung
Karena ia tak punya uang jajan, sang ibu menyarankan agar Apri
jualan sayur hasil kebunnya itu.
"Ngajarinnya begitu Mamah saya," kata Apri.
Apri bercerita, ibunya bahkan mengajarkan cara jualan sayur.
