Bohlam lampu sein biasanya menggunakan model tancap jenis T10, tapi sebagian masih ada yang menggunakan model kaki satu atau model bayonet, biasanya untuk produk sepeda motor lawas.
Lampu Plat Nomor
Baca Juga:
Masyarakat Resah Lampu PJU Padam di Jalan Lintas Sumatera Badiri Tapteng
Lampu bohlam model tancap juga digunakan untuk lampu penerang plat nomor belakang biasanya untuk model sepeda motor yang memiliki posisi lampu rem terpisah.
Lampu Panel Speedometer
Saat berkendara di malam hari, lampu yang berada di panel speedometer ini sangat penting untuk melihat tampilan penunjuk kecepatan, fuel meter dan lainnya. Jadi harus pastikan lampu ini selalu berfungsi dengan baik. Model lampu yang digunakan adalah model T5 dan T10 dengan socket tancap.
Baca Juga:
Apakah Tidur Kondisi Gelap Lebih Baik untuk Kesehatan? Ahli Beri Jawaban Begini
Selain memperhatikan tipe bohlam yang digunakan pada sepeda motor, pengendara juga harus tahu besaran daya atau watt bohlam tersebut. Pasalnya, kesalahan penggunaan ukuran watt bisa menimbulkan masalah di kemudian hari.
Kebanyakan pengguna sepeda motor mengganti bohlam dengan ukuran watt yang lebih besar untuk mendapatkan pencahayaan yang lebih terang. Hal itu memang membuat pencahayaan jadi lebih terang, tapi tetap saja ada efek efek negatifnya.
1. Kelistrikan menjadi boros yang berdampak pada aki bisa cepat tekor. Karena ukuran watt yang lebih besar akan banyak memakan daya listrik.