Komeng juga melihat sekarang ini banyak komedian yang tak sejahtera karena luput dari perhatian pemerintah.
"Oh banyak (komedian senior hidup susah). Paling enggak kalau organisasi kita (komedian) ada kucuran dana atau apa kan. Ormas (organisasi masyarakat) aja dapat kucuran dana. Kita sampai sekarang enggak ada. Kita hibur orang loh pak, bantu pemerintah supaya rakyatnya bahagia," ujar Komeng.
Baca Juga:
Anggota DPD RI Komeng, Sebut Prabowo Betul-betul Ingin Menyatukan Semua Pihak
"Hampir semua kebudayaan kesenian tidak begitu diperhatikan, tapi paling enggak diperhatikan komedi. Sampai hari ini aja enggak ada hari komedi. Hari musik ada, hari film ada," ujar Komeng.
"Udah beberapa kali saya ke gedung DPR, tapi enggak diterima," katanya menyambung.
Komeng sudah datang dua kali ke gedung DPR untuk menyampaikan keluh kesahnya terkait nasib komedian tersebut.
Baca Juga:
Ditempatkan di Komite II, Komeng Bingung: Berharap Seni Budaya, Kok Jadi Pertanian?
Bahkan, ia sampai bertemu Fadli Zon langsung di DPR, tapi aspirasinya belum dikabulkan.
"Benar, saya ketemu Pak Fadli Zon, diterima (surat soal hari komedi), cuma dijawab oh iya oke," tuturnya.
Menurut Komeng, komedi dan para pelakunya seharusnya lebih mendapat perhatian. Sebab, rakyat yang bahagia menurutnya adalah kunci kesuksesan sebuah negara.