Namun, Kuok mengklaim,
pekerjaan pertama yang digelutinya adalah sebagai office boy.
Antara 1942-1945, dia bekerja
di usaha perdagangan beras yang dikuasai Jepang, Mitsubishi Shoji Kaisha.
Baca Juga:
BNN dan Bea Cukai Ungkap Sindikat Narkoba Internasional, Sita 683 Kg Barang Terlarang
Namun, setelah Jepang mundur,
Kuok mengambil kesempatan memulai perusahaan berasnya sendiri.
Kemudian, dia mendirikan Kuok Brothers Sdn Bhd pada 1949 untuk
berinvestasi di kilang gula.
Pada 1957, ketika Malaysia
merdeka, dia mulai mengembangkan bisnisnya di seluruh negeri.
Baca Juga:
Aksi Tipu-tipu Mahasiswa di Yogyakarta, Sering Pakai Seragam Polis Diraja Malaysia ke Kampus
Pada 1961, Kuok mulai membeli
gula murah dari India dan menjualnya ke Malaysia.
Tak lama setelah itu, dia
berhasil menguasai 80 persen pasar gula di negeri Jiran itu, dengan memproduksi
1,5 juta ton.
Karena keberhasilannya
tersebut, dia sampai dijuluki "Raja Gula Asia".