WAHANANEWS.CO, Jakarta - Obsesi Bara (diperankan oleh Aliando Syarief) terhadap Aleya (diperankan oleh Aisyah Aqilah) semakin posesif dan mengkhawatirkan. Setelah kehilangan bayi mereka, Aleya memutuskan untuk menjauhi Bara dan mencoba membangun kembali hidupnya.
Namun, bagi Bara, perpisahan bukanlah pilihan. Ia menolak kenyataan bahwa Aleya ingin melanjutkan hidup tanpanya, bahkan bertekad melakukan apa pun untuk mendapatkan kembali wanita yang dicintainya.
Baca Juga:
Akhir Bahagia Cinta Dua Dunia, Bersatunya Putri Jin dan Manusia di WeTV Original Pacarku Jinny
Pada episode tujuh, Bara mulai menunjukkan perilakunya yang semakin tidak terkendali. Ia menguntit Aleya ke mana pun, selalu muncul secara tiba-tiba, seakan mengetahui setiap langkahnya.
Tak hanya itu, Bara bahkan memasang CCTV tersembunyi untuk memantau kamar Aleya. Ia mengumpulkan informasi dari orang-orang di sekitar Alya dan memastikan bahwa Alya tidak bisa benar-benar lepas darinya.
Kecurigaan semakin memuncak ketika Aleya mengalami beberapa insiden aneh. Mulai dari seseorang mengikutinya di pusat perbelanjaan, hingga yang paling menyeramkan, ada tangan asing yang tiba-tiba muncul di ruang ganti saat Aleya sedang mencoba baju. Semua kejadian ini membuat Aleya ketakutan, tetapi ia masih belum bisa membuktikan siapa dalang di balik semua ini.
Baca Juga:
Caitlin Halderman Terjebak Rencana Jahat Rebecca Klopper
Sementara itu, rahasia besar tentang Bara perlahan mulai terungkap. Ferdi (diperankan oleh Shan Ryadi), teman dekat Bara, sudah mengetahui bahwa Bara pernah mengalami gangguan psikologis setelah kematian ayahnya tiga tahun lalu. Ia bahkan pernah dirawat di psikiater, tetapi kondisinya memburuk setelah putus dengan Aleya. Ferdi mengungkapkan bahwa Bara memiliki kecenderungan delusional, ia masih percaya bahwa ayahnya hidup, meskipun kenyataannya sudah lama meninggal.
Aleya akhirnya memutuskan untuk benar-benar menghilang dari jangkauan Bara. Ayah Aleya mengganti semua kunci rumah, meminta Aleya menonaktifkan media sosial, dan mengganti nomor teleponnya. Namun, Bara tidak tinggal diam.
Dengan pikirannya yang semakin terobsesi, ia yakin bahwa Alya masih mencintainya dan hanya membutuhkan sedikit "dorongan" untuk kembali ke pelukannya.