Pasalnya, Bumi Untung Benua memang dikenal memiliki sungai yang masih dihuni hewan berdarah dingin itu.
"Selama banjir ini, total sudah ada lima kali kemunculan buaya. Karena di daerah kami ini memang banyak buaya. Kami mengimbau warga untuk selalu waspada memperhatikan adanya binatang buas," ungkapnya kepada wartawan melalui sambungan telepon.
Baca Juga:
Bupati Mukomuko Minta Bantuan Bengkulu Atasi Serangan Buaya Mematikan
Kemunculan buaya yang dilaporkan warga ke Tim SAR Gabungan sudah ada sebanyak lima kali.
"Kami mendapatkan laporan disertakan foto atau rekaman video dari warga," imbuhnya.
Buaya yang berkeliaran di permukiman itu, kata Awang, rata-rata masih berukuran sedang.
Baca Juga:
Fenomena Tak Biasa Ribuan Buaya Langsung Kawin Usai Helikopter Terbang Rendah di Atasnya
Pihaknya tetap mewaspadai adanya kemunculan buaya berukuran besar, yang bisa saja menerkam warga di tengah situasi banjir saat ini.
"Ukuran buaya yang muncul selama ini masih sedang di sekitar 1,5 meter sampai dua meter. Untuk yang biasa menerkam itu dikisaran 4-5 meter," katanya.
"Tetap kami meminta warga waspada, dengan buaya besar yang bisa saja ikut berkeliaran di permukiman. Kami tidak henti-hentinya selalu mengimbau warga untuk tetap waspada dengan keberadaan hewan buas," lanjutnya.