WahanaNews.co | Sejak diberlakukannya sistem ganjil genap di Kota Bogor pada Sabtu (15/1/2022), Satgas Covid-19 sudah memutar balikan 1.962 kendaraan.
"Kami memulai pada pukul 09.00 WIB pagi tadi dan baru satu jam, telah diputarbalik sebanyak 1.241 kendaraan roda dua dan 721 kendaraan roda empat," Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keteranganya.
Baca Juga:
Catat Tanggalnya, Jakarta Bebas Aturan Ganjil Genap 10 Hari
Sejak awal Januari 2022 memang kerap terjadi kepadatan atau kerumunan yang berlebih di Kota Bogor pada akhir pekan.
Sehingga, ganjil genap ini sebagai upaya dalam membatasi mobilitas. "Sekali lagi ini adalah gerakan disiplin menahan diri satu hari saja. Kami berharap ini bisa mengurangi dan juga mendisiplinkan protokol kesehatan terkait dengan mengurangi mobilitas masyarakat menuju tempat tempat wisata di Kota Bogor," tegas Susatyo.
Di samping itu, tambah Susatyo, untuk waktu berlakunya ganjil genap akan disesuaikan dengan kondisi dan situasi di lapangan. Apabila mobilitas sudah berkurang, ganjil genap akan dilonggarkan.
Baca Juga:
Mulai Besok, Ganjil Genap Jalur Puncak Bogor Diberlakukan Selama 24 Jam
"Ini kami laksanakan secara terus menerus dan situasional berdasarkan situasi di setiap titiknya. Kepadatan di setiap ruas jalur, jalan-jalan utama akan kami hitung apabila memang dirasakan sudah berkurang maka kami akan mengurangi intensitas dari ganjil-genap yang kami berlakukan," pungkasnya.
Sebelumnya, akhir pekan ini Satgas Covid-19 Kota Bogor memberlakukan sistem ganjil genap di beberapa titik pusat kota. Hal ini sebagai upaya mengurangi mobilitas yang bisa memicu kerumunan dan penularan Covid-19 khususnya Omicron.
Adapun 6 titik check point yang telah disediakan yakni Bundangan Air Mancur, RM Bumi Aki Pajajaran, Simpang Baranangsiang, Simpang Irama Nusantara, Veteran dan Simpang Batu Tulis. Aturan main ganjil genap ini sedianya sama dengan yang sebelumnya. [bay]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.