Ia menyarankan, bangunan yang rusak dan kumuh
supaya diberi bantuan untuk direnovasi dan dicat atau dibuat mural dengan
melibatkan seniman Kota Medan.
Terlebih, sebelumnya di Jalan Perdana ada mural
seni tiga dimensi "Becak Medan" karya pelukis dunia yang diabaikan
dan terlantar begitu saja.
Baca Juga:
Usai Lihat Pasangan Pria Saat Tahun Baru, Bobby Tegaskan Medan Anti-LGBT
"Alangkah baiknya kalau itu dijadikan
rujukan, dipromosikan dan dibuat lainnya yang menggambarkan berbagai ikon Kota
Medan," ucap Ichwan.
Soal Gedung Warenhuis, Ichwan mengaku, sudah
sejak 10 tahun mengusulkan bangunan ini agar dijadikan museum sejarah Kota
Medan.
"Medan termasuk kota yang buruk karena tidak
memiliki museum Kota. Sejarah panjang kota ini harusnya tergambarkan di museum
itu," imbuhnya.
Baca Juga:
Medan Dilanda Banjir, Bobby: Sungai Penuh, Air dari Drainase Tak Bisa Masuk
Kawasan Kesawan, kata Ichwan, akan menjadi
destinasi untuk melihat sejarah peradaban kota.
Hal ini dapat terwujud apabila terdapat museum
di salah satu kawasan heritage itu. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.