“Pers secara konsisten mendampingi masyarakat dalam kehidupan berdemokrasi, ini selaras dengan tema Hari Pers Nasional (HPN) tahun ini yakni ‘Mengawal Transisi Kepemimpinan Nasional dan Menjaga Kedaulatan Rakyat’. Oleh karenanya penting menanamkan dalam diri setiap insan pers rasa tanggung jawab, profesional dan independen dalam setiap aktivitas jurnalistik yang dilakukannya,” katanya
Pemprov Jatim sendiri, kata Adhy, akan terus mendukung kebebasan pers dan memastikan iklim yang kondusif bagi perkembangan jurnalisme dan berkomitmen untuk bekerja sama dengan pres guna menyampaikan informasi yang akurat dan terpaya kepada masyarakat.
Baca Juga:
Ketum PWI Pusat Hendry Ch Bangun: Pers Harus Berwawasan Kebangsaan dan Menjaga Integritas di Era Post-Truth
“Semoga kita dapat terus bersama-sama mewujudkan pers yang semakin maju, kuat dan berkontribusi positif bagi bangsa dan negara,” ungkapnya.
Di sisi lain, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jatim Lutfil Hakim mengatakan bahwa pers sebagai pihak yang mengaspirasikan kebutuhan masyarakat dan juga menyampaikan apa yang sudah dilakukan oleh pemerintah, selain itu juga mengkritisi apa yang belum dilakukan oleh pemerintah.
“Pers menegakkan nilai-nilai demokrasi, pers berkewajiban mendorong supremasi hukum dan yang terpenting pers membela kebenaran, peran pers itu tidak main-main, rangkaian peringatan Hari Pers Nasional harus diambil ruhnya, jadikan momentum kembali refresh bahwa profesi ini adalah profesi yang terhormat,” katanya.
Baca Juga:
Pj. Gubernur Adhy: Selamat Menjalankan Tugas, Utamakan Kepentingan Rakyat
Pada acara yang sekaligus juga memperingati HUT PWI ke 78 tersebut, dilakukan juga prosesi pemberian anugerah penghargaan berbagai katagori kepada para individu-individu yang berkontribusi dan memberikan sumbangsih terhadap bangsa dan negara oleh PWI Jawa Timur.
Diantaranya, katagori Spesial Award, Change Leader Award, Creative Regional Head, Effectiviness Leadership, Sport Achievement Award, Tokoh Birokrasi Inspiratif dan kategori Tokoh Pers Jatim.
Untuk kategori Spesial Award dianugerahkan kepada Inspektur Jenderal TNI, Laksamana Madya Dadi Hartandi, anugerah ini juga di berikan kepada Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar dan Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti. Sedangkan kategori Change Leader Award dianugerahkan kepada Rektor Universitas Negeri Surabaya Nurhasan karena mampu memberikan dampak signifikan dalam organisasi kerja dengan menunjukkan kepemimpinan perubahan yang luar biasa.