Sementara kebocoran gas dapat terjadi akibat selang gas yang pecah atau baut konektor yang longgar sehingga membuat gas menyembur ke dalam ruangan.
“Bisa jadi selang gas pecah atau baut konektor selang kendor, harus secara rutin di maintenance,” ucapnya.
Baca Juga:
Pembakaran Tak Sempurna, Puluhan Warga Karawang Keracunan Gas Klorin
Ia menambahkan bahwa selang gas memiliki masa pakai tertentu dan jika dibiarkan terlalu lama akan mengeras dan mudah retak sehingga perlu diganti secara berkala.
“Selang gas itu juga ada umurnya, semakin lama semakin getas, sehingga perlu diganti setiap periode tertentu,” katanya.
Jayan kemudian menekankan bahwa faktor paling penting dalam sistem pemanas berbahan bakar gas adalah adanya ventilasi atau lubang udara di ruangan untuk mencegah penumpukan gas beracun.
Baca Juga:
Puluhan Warga Kecamatan Ciampel Keracunan Gas Klorin
“Kamar mandi walaupun tertutup kan masih ada lubang-lubang angin, kalau ada lubang angin mestinya aman sih,” ujarnya.
Ia menegaskan tidak boleh ada proses pembakaran yang terjadi di dalam ruang tertutup karena gas karbon monoksida dapat meracuni tubuh hanya dalam hitungan menit.
“Gas CO memang berbahaya, karena kalau terhirup oleh makhluk hidup bisa masuk ke pernapasan dan akan menyerap kandungan oksigen dalam darah, dan orang akan mati lemas,” jelasnya.