Dalam kunjungannya, ia turut
mengumpulkan Ketua RT dan RW setempat guna memberi
bantuan, sekaligus meluruskan kesalahpahaman antar warga.
"Jadi yang sebenarnya, tidak
seperti di dalam video. Warga punya niat dan maksud baik, hanya tanggapannya
saja yang beda. Tapi sekarang sudah clear
ya, tidak ada masalah lagi. Harapan ke depannya juga seperti itu," kata
Slamet.
Baca Juga:
KPK Tahan Bos Totalindo Eka Persada Donal Sihombing atas Dugaan Korupsi Tanah Rorotan
Diketahui, akun Facebook Adjie Sudarmaji
mengunggah video percekcokan antara pasien Covid-19 dan
warga setempat.
Dalam video tersebut, warga yang isoman
dengan tetangganya terlihat adu mulut.
"Keluarga teman yang tadi kirim
WA bilang kalau keluarganya diintimidasi karena akan ke puskesmas dan membeli
makan. Di dalam rumah ada empat orang, (ibu dan tiga anak remaja), tiga positif
dan satu negatif. Yang negatif ini mau mencari obat ke puskesmas dan makanan,
tapi perlakuan warga setempat bukan membantu, malah mengintimidasi," tulis
akun Adjie Sudarmaji saat menceritakan kronologis kejadian tersebut. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.