WahanaNews.co | Ulah kelompok teroris Organisasi Papua Merdeka (OPM) semakin
keterlaluan.
Untuk memuluskan aksi terornya
terhadap warga sipil di Papua, OPM membuka pendaftaran Akademi Militer Tentara
Pembebasan Nasional (TPN), milisi pemberontak yang akan dihadapi pasukan TNI.
Baca Juga:
4 Negara Ini Diduga Pasok Senjata ke KKB Papua
Lewat pantauan dari akun Instagram dengan nama @infokomando, ditemukan sebuah
unggahan berupa poster pendaftaran Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat
(TPNPB).
Dalam poster tersebut, ada kalimat
yang telak-telak menjiplak pesan Tentara Nasional Indonesia (TNI) kepada rakyat
Indonesia.
"Bersama OAP (Orang Asli Papua) TPN Kuat," bunyi kalimat dalam
poster tersebut.
Baca Juga:
Anggota KKB Papua Tak Takut Hadapi TNI dan Polri? Ternyata Ini Alasannya
Tak hanya itu, dalam poster itu juga
ada sejumlah anggota pemberontak OPM yang tengah membawa senapan serbu dan
pistol.
Sementara itu, seorang anggota OPM
lainnya tengah melakukan sikap hormat, dengan mengenakan seragam lengkap, baret
merah dan kacamata hitam.
Yang lebih konyol, terdapat pula
gambar sebuah jet tempur F-16 Fighting Falcon yang ditempel di poster itu.
Perlu diketahui, jet tempur F-16 itu
adalah pesawat milik TNI dengan simbol bendera merah-putih yang ada di ekor
pesawat.
Di sudut kiri atas poster, terdapat lambang Tentara Nasional Pembebasan Papua Barat.
Sementara di sisi kanan, terdapat
bendera bintang kejora milik kelompok teroris OPM.
Seperti halnya Akademi Militer di TNI,
OPM juga menyertakan keterangan bahwa pendaftaran gratis tidak dipungut biaya.
Tak lupa, untuk informasi lengkap bisa
dilihat di akun media sosial dan situs resminya.
Redaksi mencoba menelusuri akun media sosial Facebook yang dicantumkan di poster
tersebut.
Namun demikian, dalam akun itu tidak
ada unggahan yang menyatakan bahwa TPNPB OPM membuka pendaftaran akademi
militer.
Pun dengan situs resminya, yang
alamatnya tidak valid.
Poster ini diduga sengaja disebarkan
sebagai alat propaganda.
Sebab, seperti diketahui,
sejumlah pasukan TNI akan dikerahkan ke Papua untuk menumpas kelompok teroris
OPM.
Tercatat, ada tiga
batalyon yang siap dikerahkan untuk memerangi organisasi pemberontak itu.
Ketiga pasukan tersebut adalah
Batalyon Infanteri (Yonif) Mekanis 521/Dadaha Yudha, Yonif/121 Macan Kumbang, dan Yonif 315/Garuda atau yang dikenal dengan julukan
"Pasukan Setan". [dhn]