"Saya setengah sadar, posisi belum makan karena belum sahur. Saya lemaslah," ucap Ray.
Ray melanjutkan, gerombolan begal langsung membuka paksa tas yang dia bawa.
Baca Juga:
Asisten Sekda Papua: Pembayaran THR Tak Sesuai, Segera Laporkan
Kebetulan, di dalam tersebut ada uang senilai Rp 4 juta yang diambil di ATM sebelum memulai kerja.
"Saya kemudian langsung di kalungi celurit. Tas saya sudah terbuka. Di tas ada uang thr senilai Rp 4,4 juta," beber dia.
Usai uang tersebut diambil, para gerombolan begal itu menggeletakkan tubuh Ray di pinggir jalan.
Baca Juga:
Terbitkan Surat Edaran THR, Ruth Lokawoda : THR Keagamaan Bagi Pekerja Dibayar Paling Lambat H - 7 Lebaran.
Sependek ingatan Ray, kejadian itu berlangsung sekitar 10 sampai 15 menit.
"Selesai itu, saya digelakin sama mereka. Saya cek muka, sudah lebam semua. Saya kayaknya dipukulin juga, saya setengah sadar. Sekitar 10 atau 15 menitlah," pungkas dia.
Sebelumnya, Kapolsek Sawah Besar, Kompol Maulana Mukarom, mengakui telah menerima laporan kasus tersebut dan sedang diselidiki.