WahanaNews.co | Perampokan
sadis terjadi lagi. Kali ini menimpa pengemudi sopir truk pengangkut ayam
potong, terjadi di Jalan Poros Desa Margo Jadi, Kecamatan Mesuji Timur, Sabtu (26/12)
malam. Peristiwa ini menewaskan sopir Colt Diesel Anggi Prayitno (22) bin
Suwandi warga Moro Seneng Register 45, Kecamatan Mesuji Timur, Kabupaten
Mesuji, Lampung.
Baca Juga:
Polisi Ungkap Pengemudi Truk Ugal-ugalan di Tangerang Bukan Sopir Tapi Kernet
Korban ditembak pelaku di bagian paha kiri dan mengeluarkan
darah yang sangat banyak saat dalam perjalanan mengantar ayam potong. Korban
meninggal dunia saat penanganan medis di RS Puri Husada, Desa Simpang Mesuji,
Kecamatan Simpang Pematang.
Saat dikonfirmasi Kapolres Mesuji AKBP Alim membenarkan
kejadian tersebut.
"Saat ini sudah ditangani anggota Reskrim Polres Mesuji
dengan melakukan pemeriksaan saksi-saksi yang ada di TKP untuk pengumpulan
bukti petunjuk," ujar Kapolres Mesuji AKBP Alim, Minggu, 27 Desember 2020.
Baca Juga:
Dua Pria di Jakbar Rampas Mobil Taksi Online, Terancam 12 Tahun Penjara
Alim menjelaskan, kronologis kejadian tersebut terjadi saat
pukul pukul 22.00 WIB korban Anggi bersama Hebi berangkat dari Desa Tri Karya
Mulya, menuju Desa Margojadi menggunakan mobil truk membawa ayam potong.
Saat tiba di Desa Margojadi, korban melakukan pengoperan
ayam potong dari mobil truk korban ke mobil pik up.
"Saat itu korban dan saksi melakukan pengoperan ayam
potong datanglah dua orang yang tidak di kenal menggunakan sepeda motor, lalu
oleh Gimanto kedua orang tersebut diberikan uang Rp50.000. Namun kedua orang
yang tidak dikenal tersebut berbicara kepada Gimanto, saya tidak ada urusan
dengan kamu," terangnya.
Korban dan saksi melanjutkan perjalanan lagi menuju arah
Desa KTM Kecamatan Mesuji Timur. Dalam perjalanan pelaku yang menggunakan
sepeda motor kembali mengejar mobil truk korban dan saksi dan
memberhentikannya.
"Pelaku berpura-pura menanyakan kepada korban dan saksi
muatan mobil tersebut, kamu bawa apa? kamu bawa sabu ya di mobil, korban
menjawab, bukan ini uang hasil setor ayam, pelaku langsung menembak korban dan
mengenai paha kirinya, pelaku langsung membawa uang korban hasil setor ayam
Rp60 juta dan pergi ke arah Desa Brabasan," ujar Alim.
Korban bersama warga langsung membawa korban ke Rumah Sakit
di Desa Simpang Mesuji, namun nyawa korban tidak tergolong karena banyak
mengeluarkan darah. [qnt]