Aparat mengimbau kepada semua pihak untuk bersama-sama menjaga situasi keamanan agar pelaksanaan PON dapat berjalan dengan aman dan sukses.
Tindakan perusakan yang dilakukan KKB sebelumnya, simak di halaman selanjutnya.
Baca Juga:
Penyebutan KKB Jadi OPM Disebut Pengamat Langkah Maju dari Pemerintah
Sebelumnya, teroris KKB terlibat baku tembak dengan aparat gabungan TNI-Polri di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang pada Senin (13/9), sekitar pukul 09.30 WIB. KKB juga merusak sejumlah fasilitas umum.
Baku tembak tersebut menyebabkan seorang personel TNI dari Satgas Pamtas Yonif 403/WP terluka di bagian lengan kanan akibat terkena rekoset atau pantulan peluru yang ditembakkan.
Teroris KKB menyerang TNI-Polri hingga membakar fasilitas umum seperti SD hingga puskesmas di Kabupaten Pegunungan Bintang. Seorang mantri dilaporkan hilang. (Dok Polda Papua)Teroris KKB menyerang TNI-Polri hingga membakar fasilitas umum seperti SD hingga puskesmas di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang (Dok Polda Papua)
Baca Juga:
Bambang Soesatyo Dukung Panglima TNI Lawan OPM: Langkah Tindakan Tegas
Sejumlah fasilitas umum dibakar teroris KKB pimpinan Lamek Tablo. Bangunan yang dibakar di antaranya kantor kas Bank Papua Kiwirok, Puskesmas Kiwirok, rumah dokter, barak nakes, SD Inpres, rumah guru, dan pasar.
Selain itu, sebanyak 5 orang nakes terluka akibat peristiwa itu. Dan sampai saat ini dilaporkan ada 1 orang mantri kesehatan yang masih hilang. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.