“Pagi tadi Tim SAR Gabungan mulai melakukan penyisiran kembali di perairan Pulau Padar dengan perluasan area pencarian,” ujar Kepala Kantor SAR Maumere selaku SAR Mission Coordinator (SMC), Fathur Rahman.
Unsur yang dikerahkan dalam operasi pencarian meliputi RIB Pos SAR Manggarai Barat, Sea Rider KSOP Manggarai Barat, Sea Rider Ditpolairud Polda NTT, serta RBB Lanal Labuan Bajo.
Baca Juga:
Skandal Asmara Oknum Polisi Berujung Temuan Mayat di Gorong-gorong
Untuk memperkuat operasi, KN SAR Puntadewa turut diberangkatkan dari Maumere menuju Labuan Bajo dengan membawa 27 rescuer dan tenaga pendukung tambahan.
“Pada pukul 10.30 Wita, kami juga mengerahkan KN SAR Puntadewa bersama 27 rescuer dan tenaga pendukung dari Kantor SAR Maumere menuju lokasi kejadian,” lanjut Fathur Rahman.
Kapal SAR tersebut diperkirakan tiba di Labuan Bajo sekitar pukul 20.30 Wita guna memperluas jangkauan pencarian di perairan terbuka.
Baca Juga:
Diterjang Lumpur dan Batu, Jalur Bukittinggi–Lubuk Basung Lumpuh Total
“Semua Tim SAR Gabungan hari ini terus melaksanakan pencarian meski dihadapkan cuaca kurang bersahabat, dan kami berharap para korban dapat segera ditemukan,” tandas Fathur Rahman.
Berdasarkan pantauan di lapangan, kondisi cuaca di perairan Labuan Bajo terpantau tidak kondusif dengan angin kencang dan gelombang tinggi yang menjadi kendala utama dalam proses pencarian korban.
Pulau Padar sendiri merupakan pulau ketiga terbesar di kawasan Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur, setelah Pulau Komodo dan Pulau Rinca.