“Saya ingin bertanya atas dasar apa beliau mengangkat Tanaya," katanya.
“Itu yang ingin saya tanyakan, tapi karena mungkin mereka sudah tahu kehadiran saya dan takut, jadi sultan perintahkan kepada pihak istana untuk menyeret saya keluar,” ungkap Ratu Nina.
Baca Juga:
Pengemudi Maxim Di Pontianak Bawa Penumpang yang Melahirkan di Dalam Mobil
Dikutip dari Kompas TV, Ratu Nina datang beserta kedua anaknya.
Dalam video yang beredar, terlihat Ratu Nina diseret keluar dari lokasi acara tanpa ada satupun pihak yang menolong kecuali kedua putrinya.
Saat diseret untuk keluar ruangan, Ratu Nina berkali-kali menyatakan penolakannya.
Baca Juga:
Timnas AMIN Buka Suara Soal Video Anies Ditampar saat Kampanye di Kalbar
"Tidak bisa, tidak bisa, penobatan ini tidak sah," ucap Ratu Nina.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Pontianak, AKP Indra Asrianto, mengatakan, pengusiran Ratu Nina dilakukan oleh pengawal kerajaan, dan diperintah langsung oleh Sultan Melvin.