"Tahun ini kita belum bisa memprediksikan tapi mudah-mudahan dengan Tol Bocimi yang sudah bisa dilintasi bisa mendongkrak lagi kunjungan wisatawan," sambungnya.
Sejauh ini pengunjung yang datang ke Situ Gunung mayoritas berasal dari Jabodetabek. Dia mengungkapkan, kantung parkir yang tersedia saat ini masih berada di sekitaran kawasan wisata TNGGP Situ Gunung.
Baca Juga:
Wisatawan Indonesia Meningkat Tajam, 731 Ribu Perjalanan ke Luar Negeri di Oktober 2024
"Lagi diperbaiki kantung parkirnya karena yang di bawah (di terminal) lagi diurug dulu karena ada pembuatan jalur lintas Utara dari Cinumpang menuju jembatan baru, mungkin prosesnya tidak akan selesai pas di Nataru jadi mungkin kami mempersiapkan kantung parkir yang ada di sini aja," jelasnya.
Salah seorang pengunjung asal Bekasi, Maziah mengatakan 'penampilan' baru di Situ Gunung kali ini membuatnya puas. Meskipun, kata dia, harga tiket masuknya cenderung mahal.
"Suasananya bagus indah juga, baru pertama kali aku ke sini, ke jembatan terus air terjun. Tahu (tempat wisata ini) dari orang Sukabuminya, tadi kita nanya wisata apa yang ada di sini terus kita ke sini," kata Maziah.
Baca Juga:
7 Tips Mengisi Libur Akhir Pekan yang Bermanfaat
"Puas banget ke sini indah pemandangannya juga sejuk, indah. Tiketnya lumayan mahal tapi bagus ga nyesel ke sini," sambungnya.
Sekadar informasi, saat ini ada empat jembatan gantung di Situ Gunung Suspension Bridge. Pertama Suspension Bridge (243 meter), Jembatan Lembah Purba (414 meter), Jembatan Anggrek (133 meter), dan Jembatan Merah (153 meter).
Jembatan anggrek dan jembatan merah merupakan jalur jembatan arah pulang wisatawan, sedangkan dua jembatan lainnya menjadi objek wisata utama.